Menurut catatan sejarah merupakan pemandian bersejarah peninggalan kerajaan mangkunegaran surakarta.
Di dalam komplek ini terdapat juga bangunan sakral berupa pemandian terbuka peninggalan "Mangkunegara VI" yang memiliki 6 kamar mandi.
Tempat ini sering disebut sebagai PEMANDIAN KEPUTREN yang hingga kini masih tetap ramai dikunjungi para peziarah terutama mereka yang akan melakukan hajat tardisi-tradisi ke makam raja-raja maupun ke petilasan leluhur yang bersemayam di lereng gunung lawu. Selain pemandian keputren, disini terdapat 7 buah sumber air alam yang mengeluarkan air yang memiliki kandungan mineral dan fungsi yang berbeda-beda, sehingga boleh dikatakan pemandian sapta tirta merupakan sebuah keajaiban alam.
Pemandian Keputren
Tujuh Sumber Air Alami di Pablengan:
1. Sumber air bleng
Airnya digunakan sebagai bahan pembuatan karak/krupuk.
2. Sumber Air Hangat
Airnya dipercaya untuk mensucikan badan, sekaligus dapat mengobati berbagai penyakit kulit, gatal-gatal, dan rematik
3. Sumber Air Kasekten
Airnya dipercaya bisa menambah kekuatan dan mensucikan badan.
4. Sumber Air Hidup
Airnya digunakan untuk membasuh muka agar seseorang dapat awet muda dan nampak cantik penampilannya.
5. Sumber Air Mati
Airnya selalu tidak bertambah maupun berkurang. (Jangan pernah digunakan dalam aktifitas apapun, bail itu untuk cuci muka, mandi ataupun diminum)
6. Sumber Air Soda
Airnya diminum dengan rasa soda alami dan dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit dalam seperti ginjal, TBC, liver, gula dsbg
7. Sumber Air Urus-urus
Airnya digunakan untuk memperlancar buang air besar/pencuci perut